News Update
Loading...
Sunday, March 9, 2014

Friendzone


Hai ketemu lagi nih sama Sang Cacing kali ini gue bakal bahas sama yang namanya FRIENDZONE apa sih sebenarnya arti FRIENDZONE itu? Menurut English Oxford Dictionary yang baru-baru ini memasukkan kata ‘friend zone’ ke dalam kosakata kamusnya, friendzone adalah a platonic relationship between two people, when one has an undeclared romantic/sexual interest in the other.

Kalau diterjemahkan bahasa Indonesia, friendzone adalah hubungan yang sangat erat akrab antar dua orang dimana salah satu pihak memiliki ketertarikan romansa/seksual yang tidak bisa diutarakan kepada pihak yang satunya lagi.Friendzone adalah situasi dimana kamu dan si doi yang kamu taksir engga bisa berpacaran karena si doi udah terlanjur nganggep kamu temen baik aja. Keadaan kaya gitu bisa terjadi kalau kamu naksir sama teman deket kamu atau kamu salah caranya PDKT ke doi.


Sebenernya friendzone mempunyai banyak arti yang menyakitkan hati diantaranya :



1. Friendzone adalah keadaan dimana kamu hanya dianggap teman 

2. Friendzone adalah keadaan dimana kamu bisa sering jalan dan nonton berdua sama gebetan kamu dengan status bukan pacar.
3. Friendzone adalah keadaan dimana dada kamu sering terasa sesak dan serasa ingin berteriak kencang karena mendengar gebetan kamu yang curhat tentang gebetannya.
4. Friendzone adalah keadaan disaat kamu nganterin/dianterin pulang sama gebetan kamu, dan kata-kata terakhir sebelum berpisah bukanlah ‘I love you’.
5. Friendzone adalah keadaan dimana kamu bisa selalu dekat sama gebetan kamu, tapi kamu nggak akan pernah bisa menggandeng tangannya.
6. Friendzone adalah keadaan saat kamu nggak bisa menatap mata gebetan kamu dengan penuh perasaan, karena dia nggak punya perasaan apa-apa sama kamu.
7. Friendzone adalah cinta setengah hati.

"Teman itu jangan dijadiin pacar, kalo putus ga enak sama dianya" sering banget gue denger orang pada ngomong kaya gitu, ya tapi ada benernya juga sih.

Sedih juga sih kalo kalian udah ngasih perhatian, kasih sayang, dan waktu kalian buat doi, tapi doi malah nganggep kalian itu temen baiknya, lebih sedih lagi kalo doi udah punya gebetan, dan kamu cuma dijadiin temen curhatnya. Sedih ya..iya sedih

Dan berikut ini tips ampuh keluar dari friendzone (syukur-syukur ampuh) :

1. Jadilah teman curhat dia yang paling baik
Ditelponin terus, dicurhatin ini itu,tahan aja yang penting kamu harus jadi orang kepercayaannya dia dulu. Kalo gebetan kamu minta gantian curhat, curhatin aja tentang hal-hal nggak penting, jangan curhat tentang gebetan lain yang memang nggak ada, jadi biar gebetan kamu tau, kamu nggak punya siapa-siapa lagi selain dia.

Waktu: Paling cepet 3 bulan – 1 tahun, paling lama ya kira-kira 100 tahun.

2. Anggap dia sebagai pacar kamu
Sebelum berhasil ngedapetin doi, ada baiknya kita positive thinking dengan beranggapan kalo gebetan kamu udah jadi pacar kamu. Jadi sering-seringlah ajak dia jalan-jalan, belanja bareng, dinner bareng, ke dufan bareng, bahkan sampe naik bajaj dan ngemper bareng di warung kaki lima. Bikin momen-momen yang nggak akan pernah terlupakan sama kalian berdua. Yang paling penting adalah, foto bareng. Jangan cuma pake handphone kamu sendiri, tapi sesekali pake handphone dia, biar muka kamu nongkrong terus di album foto handphone dia.

Note: Syukur-syukur gebetan kamu lagi nggak punya pacar ya saat itu.

3. Selalu tampil OKE kalo ketemu sama doi
Banyak orang yang di Friendzone-in salah satunya karena gebetannya sebenernya udah punya pacar. NAH, cara yang paling bener adalah kita harus selalu berpenampilan LEBIH OKE dari pacar dia. Nggak cuma penampilan sih, kalo bisa otak, muka sama duit juga lebih oke dari pacar dia #yakali. Jadi kalo-kalo nanti gebetan kamu putus sama pacarnya, dia akan sadar bahwa orang yang selama ini paling oke ada di depan mata dia. #JejelinSoftlens

Note: Cari tau selera cowok yang doi suka seperti apa, buat referensi style penampilan kamu!

4. Pura-pura menjauh
Ini kaya teori nawar harga dipasar. Cobalah menjauh dulu dari dia beberapa waktu, kalo dia ngerasa kehilangan, pasti dia bakal nyariin kamu. Kalo dia ga nyariin kamu, ya berarti kamu harus cari "toko" lain. Haha kasian banget deh :D

5. Lebih perhatian dan berilah sinyal
Kalo selama temenan kamu cuma bisa nanya "udah makan belum?" , nah kalo kamu mau macarin temenmu itu, pertanyaannya haru kamu tambahin jadi "udah makan belum?makan dulu gih, nanti sakit loh" ih agak maksud sih, masa gara-gara ga makan jadi sakit=D
Dan kalo udah kaya gitu belajarlah menyelipkan kode-kode disetiap perkataan atau perbuatan kamu ke dia.

6. Kalo ada kesempatan peluk, PELUK!!!*
Kalo kamu emang udah dianggap gebetan kamu sebagai sahabat yang baik, pastinya dia udah nyaman sama kamu. Itu adalah pegangan yang harus selalu kalian pegang (makanya namanya pegangan), karena salah satu hal yang paling penting dari sebuah hubungan adalah rasa nyaman. Kalo kamu bisa membuat gebetan kamu nyaman, kemungkinannya semakin besar untuk kamu bisa keluar dari Friendzone.

Biasanya, (kalo gebetan kamu lumayan laku) kamu akan menemukan fase dimana gebetan kamu sedih karena masalah percintaannya dengan orang lain. Saat itu, dia akan lari ke kamu dan bercerita panjang lebar tentang masalahnya (biasanya cewek sih yang begini). NAH, itu adalah saat yang tepat untuk peluk dia.

“GIMANA CARA PELUKNYA BANG? MAU BANGET GUA BANG”

Weits sabar dulu.
Caranya itu pelan-pelan, pertama kasih dia puk-puk dulu, abis itu baru elus-elus kepalanya/rambutnya, abis itu baru pelan-pelan kamu tarik dia ke arah kamu, biarkan dia bersender di bahu/dada atas (macem mesen ayam), kemudian peluklah dia dengan kencang. DIJAMIN! OTOMATIS**, dia bakalan peluk kamu balik.

Disitulah dia akan menemukan kenyamanan yang sungguh sepesial bersama kamu.

Ps: Buat cowok, pastiin bahu kamu agak berisi, jangan cuma tulang doang, ntar dia sakit kalo senderan di bahu kamu.

7. NANGIS DI SAAT YANG TEPAT!
Saat kamu udah melewati 4 tahapan di atas, saatnya kamu mencari waktu yang tepat untuk menyatakan perasaan ke dia. Selain waktu, ada satu hal yang paling penting yang harus kamu siapin. Apa itu? Cerita perjalanan kamu sama dia yang membuat kamu sedih, sakit hati, dan membuat dada kamu sesak sampai akhirnya kamu tidak tahan dan mengeluarkan air mata. Cerita ini harus jujur dari dalam hati, jangan ngarang, jangan kepanjangan, dan juga jangan terlalu singkat, intinya adalah siapin cerita yang akan membuat dia sedih dan bisa merasakan perasaan kamu yang sudah kamu pendam selama ini.

PS: Kalo nggak bisa nangis dan cuma berkaca-kaca, gapapa, nengok ke dia supaya dia tau kamu berkaca-kaca


Abis cerita panjang, sebelum dia ngomong apa-apa, bilang kalo kamu sayang banget sama dia sejak lama banget, jelasin dalam sebuah cerita jujur dari hati yang terdalam / memorable story yang dia juga pasti inget. Setelah itu… saatnya momen penentuan.

Respon dia setelah semua hal di atas adalah jawaban dan sekaligus petunjuk bagi perjalanan hubungan kamu sama gebetan kamu, antara kamu harus pergi menjauh dari dia, atau kamu akan tetap jadi teman, ATAU kamu akan mendapatkan kesempatan untuk jadi orang yang lebih sepesial dari sekedar menjadi seorang teman (paling nggak teman tapi mesra).



Jangan pernah menyerah
sama apa yang kamu inginkan!
:)

2 komentar:

No SARA no SPAM no NITIP LINK !!! Tolong sertakan sumber jika ingin Copy-Paste!!!

 
HELLO!!!